Pembasmi Hama dan Penyakit Tanaman
Cara Ampuh Dalam Membantu Mengatasi Hama Dan Penyakit Yang Timbul Pada Tanaman Secara Alami .
Pembasmi Hama dan Penyakit Tanaman .- Masalah yang sering di hadapi oleh petani adalah adanya hama dan penyakit yang sering mengganggu . Hama dan penyakit tanaman adalah organisme yang mengganggu tanaman budidaya sehingga pertumbuhan dan perkembangan tanaman budidaya terhambat. Pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari benih, pembibitan, pemanenan hingga proses penyimpanan di gudang tidak pernah luput gangguan hama, patogen, gulma ataupun faktor-faktor lain yang mengganggu tanaman tersebut.
Jenis - Jenis Hama Yang Ada Pada Tanaman :
- Belalang setan (Aularches miliaris)
- Belalang setan menyebabkan kerusakan terhadap tanaman besar, misalnya berbagai jenis pisang, kelapa, pinang, dan jeruk.
- Lalat buncis (Agromyza phaseoli)
Lalat buncis menyebabkan kerusakan pada bagian batang, daun, dan buah tanaman buncis. - Tungau bercak dua (Tetranichus urtichae)
Tungau bercak dua memakan hampir semua jenis tanaman budidaya seperti buncis, kacang tanah, mentimun, semangka, apel, jeruk, dan jagung. - Hama penggerek umbi kentang
Hama pada umbi kentang ini adalah ulat berwarna kelabu phthorimaea aperculella dengan panjang tubuh 1 cm, yang akan tumbuh menjadi ngengat berwarna kelabu. - Hama pemakan daun kubis
Hama yang menyerang daun kubis adalah ulat berwarna hijau muda, berbulu hitam, kepala kekuningan. - Hama pada bawang putih
Hama pada bawang putih berupa ulat berwarna hijau atau cokelat tua dengan garis kekuningan, tubuhnya berukuran 25 mm. - Hama tikus
Hama tikus sering menyerang tanaman padi dan palawija. - Belalang
Belalang juga sering menyerang tanaman padi. - Hama wereng
Selain sebagai hama tanaman padi, wereng juga menjadi vektor penyebar virus penyebab penyakit tungro.
Penyakit yang sering timbul pada tanaman :
- Layu
- Tanaman yang layu karena sakit berbeda dengan yang kekurangan air.
- Rontok
- Bila kerontokan terjadi pada daun, ranting, buah dan bunga secara bersamaan dapat dipastikan bahwa tanaman tersebut menderita sakit. Penyebabnya dapat terjadi karena parasit, non parasit atau serangan hama.
- Perubahan warna
Misalnya daun menjadi berwarna kuning, redup atau hijau pucat dalam jumlah banyak mengindikasikan bahwa tanaman itu sakit. - Daun berlubang
Biasanya diawali oleh bercak berbentuk lingkaran kemudian kering dan terbentuk lubang. - Kerdil
Terjadi pada daun, buah atau bagian lainnya. - Daun mengeriting.
Busuk pada batang, daun atau buah.
PHEFOC HCS Pembasmi Hama dan Penyakit Tanaman
Pembasmi Hama dan Penyakit Tanaman .- Obat alami pilihan yang baik dalam membantu mengatasi hama dan penyakit pada tanaman secara alami , kini telah hadir PHEFOC HCS yang baik dalam mengatasi nya secara alami .
PHEFOC HCS adalah pestisida alami yang ampuh dalam membantu mengatasi berbagai jenis masalah yang sering terjadi pada tanaman , baik itu hama atau penyakit yang sering mengganggu pada tanaman pertanian .
PHEFOC HCS merupakan pembasmi organik terbaik terhadap hama tanaman, gulma, bakteri tanah dan jamur selain untuk memaksimalkan hasil dari budidaya tanaman Anda juga dapat menghemat biaya selama perawatan penanaman hingga masa panen.
Fungsi PHEFOC HCS diantaranya yaitu :
- insektisida organik
- fungisida organik
- herbisida organik (fungsi pencegahan, bukan pemusnahan rumput)
- Bakterisida Organik
Manfaat Penggunaan PHEFOC HCS
- Membasmi hama tanaman seperti wereng, serangga, ulat, dll.
- Memulihkan tanaman dari serangan bakteri tanah (sundep).
- Membasmi jamur pada tanaman, buah, daun, dan batang.
- Membasmi gulma.
- Mempercepat pertumbuhan tanaman.
- Memaksimalkan proses pembuahan sehingga hasil panen lebih produktif.Pembasmi Hama dan Penyakit Tanaman
Cara Penggunaan PHEFOC HCS
JENIS
TANAMAN |
TAKARAN
|
Padi
|
8 tutup botol dengan 14 liter air
|
Buah
|
8 tutup botol dengan 14 liter air
|
Sayur
|
6 tutup botol dengan 14 liter air
|
Tembakau
|
6 tutup botol dengan 14 liter air
|
Catatan:
- PHEFOC HCS Pestisida akan tepat bila
digunakan pada tanaman yang selesai masa pemupukan. - PHEFOC HCS bisa dicampur dan aman
dengan pupuk organik pada saat penyemprotan - PHEFOC HCS dapat ditambahkan ke dalam
pestisida nabati tambahan buatan sendiri sehingga bisa disebut PHEFOC Plus - (PHEFOC +) agar daya kerjanya lebih ampuh